Buku Sekolahnya Manusia, siswa bukanlah robot
Jika guru merasakan kesulitan menghadapi
berbagai keunikan siswa, cobalah baca buku Sekolahnya Manusia niscaya akan
tercerahkan.
Buku masterpiece-nya syeikh Munif Chatib itu
dengan gamblang menjelaskan kepada kita konsep kecerdasan majemuk.
Buku ini memecah kebekuan kondisi sekolah yang
sebagian memahami paradigma siswa bagaikan robot yang mau tidak mau
diinstall dengan program yang sama. Sehingga kemampuannya seragam. Padahal kenyataannya
setiap anak memiliki keunikan. Masing-masing memiliki potensi kecerdasan yang
beragam. Ada yang kuat matematika tapi lemah bahasanya. Ada yang kuat bahasa
tapi lemah dalam naturalnya dan seterusnya.
Buku ini ringan dibaca karena banyak berisi
cerita sukses para guru yang telah mempraktekkan teori kecerdasan majemuk.
Di bagian akhir buku ini memberikan panduan
rencana pembelajaran yang menerapkan konsep kecerdasan majemuk. Sehingga para guru dengan mudah bisa menduplikasi sesuai kebutuhan.
Buku ini juga memberikan tip bagaimana mengelola
kelas dengan beragam potensi kecerdasan anak. Sehingga semua anak bisa terlibat
aktif belajar, tidak ada yang merasa dikesampingkan atau tidak terperhatikan.
Kadang tanpa disadari ketika guru atau sekolah
tidak mengakomodasi kecerdasan majemuk. Yang terjadi penyeragaman berdampak ada siswa yang terkubur potensi aslinya dan kesulitan
menjangkau standar.
Dengan konsep kecerdasan majemuk semua siswa
bisa menjadi terbaik sesuai kemampuannya masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar